Kamis, 11 Februari 2016

PENGUSAHA PRIBUMI BERHARAP PENDAMPINGAN PEMDA


Pengusaha Pribumi Papua dalam Konteks Wilayah Hukum Adat  Sarmi  dalam menghadapi era globalisasi menatap pada perkembangan dan Persaingan Pasar menuju Masyarakat Ekonomi Asean (MEA) masih membutuhkan uluran tangan Pemerintah  Daerah Kabupaten Sarmi dalam upaya pembinaan terhadap Pengusaha Pribumi Sarmi di bidang manajement , pembinaan ketrampilan, teknologi tepat guna dan berdaya guna, dalam prospek pemasaran yang nantinya mewujudkan Pengusaha pribumi yang bertanggungjawab serta sadar akan hak dan kewajibannya terhadap Daerah, Bangsa dan Negara demikian ungkap  Daufera Aquila, N.F (sekretaris Umum BPC HIPMI Sarmi).
Dalam menghadapi tantangan dan keterbukaan pasar bebas, Aquila mengaku bahwa Pengusaha Pribumi Sarmi akan berdiri di barisan paling depan untuk menghadapi tantangan tersebut. Hal ini harus menjadikan kinerja Pemerintah daerah untuk tetap fokus dengan roda pemerintahan.

"Pemerintah harus tetap menjaga dan memlihara stabilisasi iklim yang kondusif dalam menghadapi tahun-tahun pemilu kepala Daerah 2017 mendatang," imbuhnya.
Maka dari itu, Aquila berharap dengan suasana menjelang pemilukada, tidak membuat situasi dan kondisi perekonomian menjadi limbung karena tidak fokusnya kinerja pemerintah, karena kepentingan daerah harus lebih diutamakan daripada kepentingan partai dan kepentingan kelompok dan golongan.